Al-QUDS (Arrahmah.com) – Polisi zionis israel mencegah kaum Muslimin Palestina yang dibawah 45 tahun, termasuk wanita, memasuki kota suci A-Quds dan Masjid Al-Aqsa.
Kantor berita Palestina, Ma’an, melaporkan pada hari ini (21/2/2012) bahwa saksimata mengatakan polisi zionis Israel membuat barikade di gerbang kota suci, untuk memeriksa setiap orang Muslim yang mencoba memasuki Al-Quds dan mencegah orang-orang berusia muda memasukinya.
Polisi zionis yang berjaga di gerbang Masjid Al-Aqsa, salah satu tempat tersuci Umat Islam, juga mencegah Jama’ah Muslimin yang hendak melaksanakan shalat di Majid Al-Aqsa.
Penjagaan yang lebih ketat yang dilakukan polisi zionis Israel di Masjid Al-Aqsa terjadi setelah kaum Muslimin berkumpul di sekitar Masjid untuk menggagalkan orang-orang Yahudi-Israel yang hendak melaksankan ritual ibadah mereka di Masjid Al-Aqsa.
Sebelumnya, pada hari Ahad pagi (19/2), puluhan pemukim Yahudi-Israel ekstrimis dan tentara zionis berusaha menodai Masjid suci dan menyerang kaum Muslimin yang berada di dalam Masjid sehingga terjadi bentrokan.
Yahudi mengklaim bahwa al-Haram al-Sharif, dimana Masjid Al-Aqsa dan Kubah Batu berada,adalah situs kuil Yahudi yang hancur 2000 tahun yang lalu dan ingin menghancurkan masjid-masjid Muslim untuk membangun kembali bait suci mereka. (siraaj/arrahmah.com)