ISLAMABAD (Arrahmah.com) – Presiden munafik Pakistan Asif Ali Zardari mengatakan bahwa militernya akan memperluas serangannya melebihi lembah Swat untuk mengalahkan para mujahidin dan mengeluarkannya dari seluruh wilayah di barat laut Pakistan.
Zardari mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Sunday Times bahwa angkatan perang pemerintah akan memperluas operasi mereka di Swat hingga ke seluruh distrik sepanjang perbatasan Pakistan-Afghanistan tempat mujahidin berkembang pesat.
“Kami akan memasuki Waziristan dengan operasi militer,” ujar Zardari. Ia juga menambahkan bahwa “Swat hanyalah permulaan. Medan perang lebih luas dari itu.”
Ucapan ini muncul setelah militer Pakistan mengklaim telah membunuh lebih dari 1.000 mujahidin sejak operasi di Swat dimulai tiga minggu lalu.
Sekitar satu juta orang yang diungsikan akibat peperangan tercatat di 23 tenda pengungsian yang dibangun di beberapa tempat di provinsi Batas Barat Laut (NWFP) ketika penyerangan mulai berlangsung di distrik Lower Dir dan Buner yang terletak 62 mil (100 kilometer) dari Islamabad.
Sementara itu, sumber kepolisian dan intelejen nasional Pakistan menyebutkan bahwa perlawanan akan berpindah dari lembah Swat ke daerah perekonomian Karachi.
Ketakutan meningkat, bahwa para mujahidin akan menyebabkan negara tersebut mengalami destabilisasi, selain itu juga akan menyebabkan guncangan terhadap perekonomian Pakistan.
Menurut para penguasa munafik Pakistan, perjuangan melawan mujahidin Taliban merupakan perjuangan untuk mempertahankan kedaulatannya sendiri dan bukan bagian dari kepentingan Washington. (Althaf/arrahmah.com)