SURABAYA (Arrahmah.com) – Untuk mengurangi jumlah al Qur’an yang rusak, Yayasan Dana Sosial al Falah (YDSF) Surabaya membagikan 2.000 mushaf al Qur’an, Selasa (7/8). Rencananya, al Qur’an tersebut akan diberikan kepada masjid dan mushala yang al Qur’annya sudah usang dan rusak yang ada di daerah-daerah pelosok di Jatim.
“Selain untuk memperingati Nuzulul Qur’an Ramadhan 1433, ini merupakan langkah kami untuk mengurangi al Qur’an yang rusak terutama bagi masjid dan mushala yang ada di daerah pelosok dan terpencil,” ujar Juhari Sani, Direktur Pelaksana YDSF Surabaya dalam rilisnya Rabu (8/8).
Jauhari menambahkan, program wakaf al Qur’an bantuan dari donatur YDSF tersebut merupakan kegiatan tahunan untuk membantu masjid atau mushala yang kekurangan Alquran sekaligus menambah jumlah Alquran yang beredar, sehingga masyarakat semakin mudah mempelajarinya. Al Qur’an itu, lanjutnya, selain dilengkapi dengan terjemahan, juga dilengkapi dengan tanda baca
tajwid berwarna yang semakin memudahkan dalam membacanya.
Guritno, Kepala Divisi Pendayagunaan YDSF menjelaskan, program al Qur’an wakaf ini adalah untuk kesekian kalinya. Katanya, pada Ramadhan tahun lalu YDSF juga menyalurkan bantuan serupa dengan jumlah hampir sama.
“Kami berharap, bantuan ini akan semakin mempermudah dan membuat masyarakat semangat untuk membaca dan mempelajarinya,” katanya. (bilal/arrahmah.com)