ANKARA (Arrahmah.id) – Yayasan Pendidikan Turki bertujuan untuk memperluas pusat-pusat pendidikannya di Afghanistan.
Nevzat Şimşek, seorang anggota organisasi yang melakukan perjalanan dari Ankara ke Kabul, mengatakan kepada Tolo News bahwa mereka berusaha keras untuk meningkatkan ketentuan pendidikan bagi warga Afghanistan.
Dia menekankan bahwa dalam waktu dekat, sekolah-sekolah Afghanistan-Turki akan dibuka kembali di beberapa provinsi terpencil di Afghanistan.
Nevzat Şimşek, anggota dewan pengawas Yayasan Pendidikan Turki, menyatakan: “Saat ini, kami aktif di delapan provinsi di Afghanistan. Kami mencoba memperluas kegiatan kami berdasarkan rencana yang dikirimkan oleh Yayasan Maarif Afghanistan kepada kami. Saya tidak ingin menyebutkan provinsi-provinsi tersebut saat ini, namun kami berencana untuk menambah sekolah-sekolah kami di beberapa provinsi.”
Anggota Yayasan Pendidikan Turki ini menambahkan bahwa sebagian besar kegiatan mereka dilakukan di negara-negara Islam, dan difokuskan untuk memberikan kesempatan pendidikan, lansir Tolo News (19/4/2024).
Nevzat Şimşek mengatakan, “Tujuan kami adalah untuk membesarkan individu-individu yang baik di masyarakat dan mendidik anak-anak sejak usia dini untuk menguasai teknologi abad ini dan menggunakannya untuk membawa kehormatan bagi komunitas mereka.”
Beberapa pendidik mengatakan bahwa Turki dapat menjadi mitra yang baik dalam pendidikan dengan Afghanistan.
Zaki Mohammadi, seorang profesor universitas, mengatakan: “Kami menghargai kegiatan sekolah Afghanistan-Turki dan meminta mereka untuk melakukan upaya besar untuk meningkatkan kualitas mereka dan menyediakan staf untuk Afghanistan yang dapat kami manfaatkan.”
Sayed Moqadam Amin, seorang pakar masalah politik, mengatakan: “Jika Turki ingin berinvestasi dalam sistem pendidikan atau setidaknya menyediakan infrastruktur, hal itu tentu saja untuk kepentingan negara.”
Menurut Yayasan Pendidikan Turki, Afghanistan berada di urutan kedua dari lima puluh dua negara di seluruh dunia di mana yayasan ini terlibat aktif dalam kegiatan pendidikan. (haninmazaya/arrahmah.id)