JAKARTA (Arrahmah.com) – Duta Besar Indonesia untuk Lebanon, Hajriyanto Y. Thohari menyebutkan dari sekitar 1.447 WNI yang ada di Lebanon, tercatat ada seorang warga yang menjadi korban ledakan besar di Beirut tetap keadaanya saat ini sudah membaik.
Kementerian Luar Negeri juga mengungkapkan, NNE, warga negara Indonesia (WNI) yang mengalami luka ringan akibat ledakan besar di Beirut, Lebanon, dalam keadaan stabil.
“Yang bersangkutan telah mendapat pengobatan dan saat ini kondisinya stabil,” ucap Menlu Retno Marsudi melalui video telekonferensi, Jumat (7/8/2020).
Retno menuturkan, staf KBRI setempat sudah mengunjungi NNE di rumahnya. Dia menjamin, KBRI akan terus memberi pendampingan terhadap WNI tersebut selama proses pemulihan.
KBRI Beirut, lanjutnya, terus memantau kondisi para WNI berkoordinasi dengan otoritas setempat dan berkomunikasi dengan para WNI.
KBRI setempat juga memberikan bantuan untuk meringankan beban para WNI akibat ledakan dan pandemi Covid-19.
“Hingga saat ini, KBRI Beirut telah memberikan bantuan logistik sebanyak dua kali bagi 160 WNI kelompok rentan, utamanya adalah saudara-saudara kita pekerja migran,” ungkap Retno.
(ameera/arrahmah.com)