BAGHDAD (Arrahmah.com) – Rahasia perang Irak terbaru yang dirilis oleh Wikileaks telah membongkar satu lagi kebejatan tentara salibis Amerika Serikat terhadap warga sipil dan anak-anak di Irak. Satu dokumen memperlihatkan aksi biadab pemerkosaan seorang gadis Irak oleh seorang tentara AS.
Berdasarkan pada dokumen tersebut, seorang tentara salibis memperkosa seorang gadis kecil Irak tahun 2007, namun tidak ada tindakan yang diberikan atas pelanggaran itu.
Atas tindakan biadabnya, tentara AS itu memperoleh ancaman pembunuhan dari seorang warga Irak. Lelaki Irak itu kemudian ditahan di Fasilitas Penjara Ramadi karena dituduh mengancam orang asing.
Sebanyak 400.000 dokumen yang dirilis oleh Wikileaks merupakan dokumen rahasia militer AS, termasuk laporan perang Irak dari 1 Januari 2004 hingga 1 Januari 2010.
AS menginvasi Irak pada 2003 dengan dalih mencari senjata pemusnah massal yang tak pernah kunjung ditemukan. (althaf/arrahmah.com)