RIYADH (Arrahmah.com) – Warga negara Qatar pertama melintasi perbatasan Salwa dengan Arab Saudi pada Sabtu (9/1/2021), dalam implementasi pertama dari kesepakatan rekonsiliasi yang baru-baru ini ditandatangani antara Doha dan Riyadh.
Penyeberangan dibuka kembali setelah lebih dari tiga tahun ditutup setelah Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), Bahrain, dan Mesir memberlakukan blokade pada 2017.
Pada Senin (4/1), Riyadh setuju untuk membuka kembali perbatasan darat dan laut untuk Qatar.
Saluran Saudi Al-Ikhbariya menayangkan rekaman yang menunjukkan kendaraan Qatar pertama melintasi terminal Salwa ke Arab Saudi pada Sabtu (9/1).
“Kami datang ke negara asal kedua kami,” kata warga Qatar, yang tidak mengidentifikasi dirinya, mengatakan kepada saluran tersebut. “Keramahan anda membuat kami sangat bahagia.”
Pada 2017, Arab Saudi dan sekutunya memberlakukan blokade terhadap Qatar atas tuduhan mendukung terorisme dan campur tangan dalam urusan internal mereka. Doha dengan keras membantah tuduhan itu, menuduh tetangganya menyerang kedaulatannya.
Pada Selasa (5/1), blok yang dipimpin Saudi menandatangani kesepakatan dengan Qatar untuk mengakhiri perseteruan mereka selama KTT Dewan Kerjasama Teluk (GCC) di kota al-Ula, Saudi. (Althaf/arrahmah.com)