GAZA (Arrahmah.com) – Ratusan orang turun ke jalan-jalan di Jalur Gaza pada Sabtu (16/7/2016) untuk merayakan kegagalan upaya kudeta oleh faksi pemberontak dalam tubuh militer Turki.
“Dengan dukungan dari rakyatnya, Turki telah muncul sebagai pemenang,” seorang warga Gaza Muhammad Ashour, (50), mengatakan kepada Anadolu Agency.
Ayah dari tujuh orang itu kemudian bercerita bagaimana ia memantau saluran televisi sepanjang malam untuk mengikuti peristiwa dramatis di Turki.
“Berita upaya kudeta sangat mengejutkan,” katanya. “Tapi sekarang keterkejutan itu berubah menjadi perasaan sukacita.”
Melambaikan bendera Turki dan Palestina, ratusan warga Palestina berkumpul di kota Khan Younis, bagian selatan Jalur Gaza, pada Sabtu (16/7) untuk menyuarakan dukungan mereka kepada pemerintah Turki.
Beberapa spanduk bertuliskan, “Gaza tidak akan melupakan mereka yang membela Gaza” – merujuk kepada pemerintah Turki telah lama mendukung rakyat Gaza, yang telah menderita di bawah embargo selama satu dekade yang diberlakukan oleh “Israel” dan Mesir.
“Ini adalah pesan untuk saudara-saudara kami di Turki bahwa rakyat Palestina selalu mendukung Anda,” kata Yunus al-Astal, anggota terkemuka gerakan perlawanan Palestina Hamas, yang telah memerintah Jalur Gaza sejak 2007,.
Pada Jum’at malam, elemen pemberontak dalam militer Turki berusaha melakukan kudeta terhadap pemerintah. Meskipun kudeta itu segera digagalkan oleh otoritas yang sah dan aparat keamanan, sekitar 160 orang gugur dalam kekerasan itu, menurut Perdana Menteri Binali Yildirim.
(ameera/arrahmah.com)