KEBUMEN (Arrahmah.id) – Di tengah maraknya kasus bullying yang terjadi di lingkungan sekolah, siswa salah satu SMA di Kebumen, Jawa Tengah, rela patungan untuk membelikan sepeda salah satu teman mereka.
Para siswa tersebut mengaku patungan karena ingin membantu temannya yang selama ini harus jalan kaki sejauh 5 km demi ke sekolah.
Video yang memperlihatkan penyerahan sepeda tersebut viral di media sosial. Diketahui video tersebut diunggah oleh wali kelas Romsi, bernama Sri Haryati.
Dalam narasi video tersebut, para siswa dan siswi kelas X-10 SMAN 1 Karanganyar, Kebumen, Jawa Tengah, membelikan sepeda untuk temannya yang bernama Romsi (15).
Romsi setiap hari berjalan kaki untuk berangkat ke sekolah. Jarak rumah Romsi dengan sekolah lebih dari 5 km. Sepeda itu diserahkan ke Romsi oleh Reza (15), salah satu perwakilan siswa.
Sri Haryati mengaku bahwa dirinya merasa bangga dan terharu atas kebaikan yang dilakukan oleh siswa-siswinya.
“Saya bangga sekali, saya terharu. Ini saya jadi wali kelas kan baru beberapa minggu di kelas ini. Saya pernah bilang ke mereka bahwa kita itu keluarga dipertemukan di sini untuk menjalin hubungan keluarga. Kalau ada yang sakit ya sakit semua bahagia satu bahagia semua gitu. Ternyata sama anak-anak itu sampai ke hati mereka,” kata Sri, seperti dilansir detik.
Romsi, selaku siswa yang diberi sepeda mengaku tidak menyangka jika teman-temannya patungan agar bisa membelikan sepeda untuk dirinya. Romsi sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua temannya.
“Masih nggak nyangka, kaget dan terharu. Terima kasih buat teman-teman semuanya,” tutur Romsi.
Ayah Romsi merupakan buruh tani dan ibu Romsi merupakan ibu rumah tangga. Orang tuanya belum mampu membeli kendaraan sehingga Romsi harus berjalan kaki dari rumah ke sekolah yang berjarak lebih dari 5 km. Romsi juga berjalan kaki karena tidak ada angkutan umum yang melintas dari rumah ke sekolahnya. (Rafa/arrahmah.id)