JAKARTA (Arrahmah.id) – Beredar di media sosial, Munarman turut membacakan ikrar setia kepada Negara Republik Indonesia (NKRI). Pembacaan itu dilakukan ketika dirinya tengah menjalani masa tahanan kasus ‘terorisme’.
Dikutip lewat video akun instagram @bangranistones, Munarman terlihat memakai celana hitam dan baju koko putih dengan peci yang dililitkan bendera merah putih. Turut membacakan ikrar setia kepada NKRI.
Kegiatan itu dilangsungkan 8 Agustus 2023 oleh lembaga pemasyarakatan. Turut dipandu seorang petugas membawa Al-Qur’an sebagai sumpah yang dibacakan mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Front Pembela Islam (FPI) tersebut.
“Surat pernyataan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucap Munarman dalam video.
Setelah itu ia membacakan salam dan syahadatain, dilanjutkan pengucapan identitasnya. Sebagai rangkaian pembacaan ikrar yang dilakukan Munarman.
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Audzubillahiminasyaitonirojim Bismillahirohmanirohim. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhaduanna Muhammadar rasuulullah,” ujar Munarman.
“Allahumma sholli ala sayyidina muhammad wa ala ali sayyidina Muhammad. Yang bertanda tangan dibawah ini saya nama Munarman,” lanjutnya.
Menanggapi video itu, Kabag Humas dan Protokol Ditjen Pemasyarakatan (PAS) Kemenhumham, Rika Aprianti membenarkan kegiatan pembacaan ikrar tersebut yang dilakukan untuk narapidana ‘terorisme’.
“Iya betul (Munarman). Ikrar NKRI menjadi bagian hasil dari pembinaan narapidana kasus teroris/deradikalisasi,” kata Rika saat dikonfirmasi, Selasa (8/8).
(ameera/arrahmah.id)