Cuplikan video Syaikh Usamah bin Ladin dan DR. Abdullah Azzam –rahimahumullah- yang selalu diulang-ulang dalam setiap rilis video dari As Sahab dalam serial video Riihul Jannah (Angin Surga). Subhanallah, kata-kata mereka berdua semakin terasa membekas setelah kita saksikan sendiri di abad modern ini, contoh nyata dari mereka, yang tidak hanya berbicara tapi membuktikannya dengan amal nyata.
As Syahid –kama nahsabuh– Syaikh Usamah bin Ladin -rahimahullah- berbicara tentang kedudukan mati syahid:
“Penutup para nabi dan rasul, Muhammad SAW, mengharapkan kedudukan ini. Perhatikanlah dan renungkan, kedudukan seperti apakah yang diharapkan oleh manusia terbaik ini. Beliau berharap menjadi seorang syahid.”
“Demi jiwa Muhammad yang di tangan-Nya, sungguh aku sangat berharap bisa berperang lalu aku terbunuh, kemudian (hidup lagi) untuk berperang lalu aku terbunuh, kemudian (hidup lagi) untuk berperang lalu aku terbunuh.” (Al-Hadits)
“Hidup yang lama dan panjang ini diringkas oleh Nabi SAW, dengan petunjuk Allah SWT dalam sabda beliau di atas. Beliau sangat menginginkan kedudukan ini. Orang yang bahagia adalah orang yang telah dipilih oleh Allah sebagai seorang syahid.”
As Syahid DR. Abdullah Azzam -rahimahullah- berkata:
“Sesungguhnya kalimat kita akan tetap mati, beku dan tidak bergerak. Hingga ketika kita mati demi kalimat tersebut, kalimat itu akan bangun dan hidup di tengah orang-orang yang hidup.”
Mereka berdua memang sudah tiada di dunia ini. Tetapi kata-kata mereka akan tetap hidup bersama orang-orang yang selalu berjuang menegakkan kalimat Allah. Rahimakumullah ya abthaal al islam.