AL-QUDS (Arrahmah.com) – Tak peduli kecaman dunia, Zionis “Israel” kembali melancarkan aksinya dengan menyerang al-Aqsa secara brutal pada Ahad (13/9/2015). Mereka menggunakan gas air mata, gramat dan peluru karet untuk membubarkan jamaah Muslim di komplek Al-Aqsa yang menyebabkan puluhan warga Palestina terluka dan menderita sesak nafas karena terhirup gas air mata.
“Setidaknya 60 Pasukan Khusus yang terdiri dari tentara dan polisi menyerbu kompleks masjid saat fajar dan menyegel Masjid dengan rantai besi,” kata seorang saksi mata kepada Anadolu Agency.
Bahkan pasukan brutal “Israel” itu telah menembakkan gas air mata dan granat kejut ke dalam masjid, menurut saksi mata.
Omar al-Qiswani, direktur masjid Palestina, juga diserang saat mencoba untuk mencegah pasukan brutal “Israel” memasuki masjid Al-Aqsa.
“Setidaknya 40 pemukim Yahudi, yang dikawal oleh sekitar 20 polisi “Israel” dan tentara Pasukan Khusus, menyerbu kompleks melalui gerbang Al-Magharbeh,” Sheikh Azzam al-Khatib, direktur jenderal urusan Al-Aqsa, mengatakan kepada Anadolu Agency.
Polisi wanita “Israel” pun ikut ambil bagian dalam menganiaya Muslimah saat mencoba memasuki Al-Aqsa. Perempuan dan laki-laki Palestina yang berusia dibawah 50 tahun dilarang memasuki Al-Aqsa, bahkan gerbang masjid disegel.
(ameera/arrahmah.com)