JAKARTA (Arrahmah.id) – Dai kondang, Ustadz Ebit Lew berkesempatan untuk bertemu dengan Ayah dan anak asal Malaysia di Jakarta, Indonesia, ketika mereka dikabarkan tidak dapat kembali ke negara asalnya karena masalah visa yang telah habis masa berlakunya.
Seorang ayah yang hanya bekerja sebagai satpam bertekad untuk menemani anaknya yang tidak bisa kembali ke tanah air karena visanya habis.
Diketahui, putranya adalah siswa di salah satu madrasah di Indonesia dan kini mengalami masalah kesehatan yang mengharuskannya kembali ke Malaysia.
Ebit Lew melalui postingan di Instagram pada Rabu (21/9/2022) mengumumkan akan memulangkan kedua Ayah-anak tersebut besok setelah semua urusan visa telah berhasil diselesaikan dengan bantuan Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta.
“Saya terharu sampai menitikkan air mata melihat orang Malaysia di Jakarta. Beratnya ujian bapak ini dan anaknya terdampar disini,” tulisnya.
“Saya membaca di komentar Facebook saya. Keluarganya di Malaysia melakukan berbagai cara. Putranya belajar di sebuah madrasah di Indonesia. Tuhan takdir anaknya sakit dan harus dibawa pulang,” terangnya.
“Ketika saya sampai di bandara saya tidak bisa kembali karena visa saya sudah habis. Saya tidak bisa kembali ke Malaysia karena masalah visa, ada denda,” katanya.
Ebit Lew menambahkan, selama 20 hari kedua anak itu terdampar di Jakarta, mereka tidur di sembarang tempat seperti bandara dan masjid.
“Tiket pulangnya hangus karena masalah visa. Saya merasa sedih karena semua uang belanja habis. Ponsel kehabisan baterai. Tidak dapat menarik uang. Uang langsung habis,” tulis Ustadz Ebit.
“Dengan obat jantung yang habis. Allahu Akbar, Kasih sayang seorang ayah kepada anaknya yang rajin belajar,” ungkapnya. (rafa/arrahmah.id)