JAKARTA (Arrahmah.id) – Agar dapat meraih keberkahan di bulan Ramadhan, pimpinan AQL Islamic Center Ustadz Bachtiar Nasir (UBN) meluncurkan program Khatam Quran.
UBN mengatakan bahwa program Khatam Quran yang dimaksud merupakan program mengkhatamkan Al Quran selama Ramadhan.
Puncak acara Khatam Quran ini rencananya akan diselenggarakan pada 17 Ramadan, Senin 18 April 2022 mendatang di Jakarta Utara. Mulai bakda Zuhur hingga Maghrib.
“Kita akan membuat program mengkhatamkan Quran selama 15 hari. Pada hari ke-16 persisnya malam 17 Ramadan kita akan selenggarakan malam khataman Quran, dirangkai dengan beberapa program siang atau sore harinya,” ungkap UBN pada Ahad (3/4/2022).
Untuk keberhasilan program ini, UBN mengatakan secara teknis minimal seorang peserta harus membaca minimal dua juz per hari, sehingga akan khatam dalam waktu 15 hari.
“Namun ini tidak dibatasi harus dua juz perhari. Boleh lebih bahkan dipersilakan khatam berkali-kali,” kata ulama yang fokus mengkaji Al Quran ini.
Terkait alasan diselenggarakannya program ini, UBN mengatakan bahwa Ramadhan merupakan bulan Quran, sehingga sudah selayaknya umat Islam memperbanyak membaca Al Quran di bulan Ramadhan.
“Ramadan adalah bulan Quran sebagaimana tertuang pada surat Al-Baqarah ayat 185. Karena Al Quran diturunkan pada bulan Ramadhan maka mulialah bulan Ramadan itu,” ujar alumnus Universitas Islam Madinah, Arab Saudi ini.
Program Khatam Quran ini, lanjut UBN, guna membangun kesadaran di kalangan Muslim bahwa bulan Ramadan adalah bulan Quran. Sedangkan predikat Ramadhan sebagai bulan puasa adalah predikat yang kedua.
Kemudian, tujuan program yang disponsori Tabung Infaq ini adalah agar setiap peserta saling memotivasi, saling bertaawun, bekerjasama dalam kebaikan demi mengkhatamkan Alquran bersama-sama.
“Kebersamaan ini yang dipentingkan. Walau setiap individu bisa membaca Quran berulang-ulang namun kebersamaan dipentingkan pada program ini. Dengan kebersamaan, maka banyak doa-doa kita yang akan dikabulkan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala. Allah senang dengan hambanya yang suka berjamaah,” kata UBN.
Adapun mekanisme mengikuti program ini, peserta bisa mendaftar secara individu maupun kelompok. Peserta semua usia boleh mengikuti program Khatam Quran. Siapapun yang sudah bisa membaca Quran boleh mengikuti walaupun membacanya masih terbata-bata.
“Setiap peserta dimasukan perkelompok yang dikoordinatori oleh seorang koordinator lalu setiap hari anggotanya memberikan laporan progres sampai di mana tilawah khatam Quran nya,” jelas UBN. (rafa/arrahmah.id)