IDLIB (Arrahmah.id) – Gelombang protes menyeruak di Idlib pasca kelompok perlawanan Suriah Hai’ah Tahrir al Syam menangkap seorang aktivis sipil di kota Idlib.
“Puluhan penduduk kota Idlib memprotes HTS setelah menangkap Ibrahim al-Zir, seorang aktivis sipil, untuk alasan yang tidak diketahui,” sumber lokal dari kota itu mengatakan kepada North Press Agency (27/6/2022).
Para pengunjuk rasa menuntut HTS membebaskan aktivis tersebut. Mereka meneriakkan slogan-slogan anti HTS dan menuntut penghapusan pengetatan keamanan bagi para penduduk.
Menurut NPA, anggota HTS kemudian dikerahkan secara besar-besaran di jalan-jalan utama kota untuk mengantisipasi protes yang tidak terkendali jika terjadi kerusuhan.
Idlib telah dikendalikan oleh HTS sejak reim Suriah kehilangan kendali atas provinsi tersebut pada tahun 2015.
HTS kini telah menjadi salah satu kelompok perlawanan terkuat di Suriah utara. Sebagian besar Idlib, termasuk ibu kota provinsi dan perbatasan dengan Turki di Bab al-Hawa dikuasai HTS. (hanoum/arrahmah.id)