IDLIB (Arrahmah.com) – Sekitar 350 pengungsi kini tidak memiliki tempat berlindung setelah api menghancurkan 60 tenda darurat di kamp Sadaqa di provinsi Idlib utara, menurut kepala kamp tersebut kepada Zaman Alwasl pada Ahad (17/5/2020).
Anwar Nasouh mengatakan setidaknya 60 keluarga membutuhkan bantuan setelah kebakaran terjadi di kamp Sadaqa di perbatasan Turki.
Sedikitnya 2 warga sipil telah tewas dalam tujuh kebakaran yang meletus dalam tiga pekan terakhir di kamp-kamp pengungsi di perbatasan Turki-Suriah, menurut pejabat setempat.
Mohammad Hallaj, direktur Kelompok Koordinasi Respons Suriah, mengatakan kepada Anadolu bahwa tabung gas menyebabkan kebakaran dan tenda yang saling berdempetan menyebabkan api cepat menyebar.
Warga sipil yang melarikan diri dari serangan rezim Asad berlindung di kamp-kamp pengungsi tersebut.
Menurut Hallaj, kelompok Pertahanan Sipil Suriah atau yang lebih dikenal dengan sebutan White Helmets, membantu memadamkan api. (haninmazaya/arrahmah.com)