KARACHI (Arrahmah.com) – Mujahidin pro-Taliban mengaku bertanggungjawab atas ledakan bom di sebuah kompleks polisi terbesar di Pakistan, kota Karachi.
Ledakan terjadi di wilayah yang tingkat keamanannya sangat tinggi di Karachi, menewaskan sedikitnya 18 orang dan melukai 130 lainnya.
Seorang jurubicara Taliban Pakistan (TTP) mengaku bertanggungjawab atas ledakan itu.
“Kami bertanggung jawab atas serangan ini. Mereka menggunakan gedung tersebut untuk menangkap dan menyiksa kawan-kawan kami di sini. Kami akan menargetkan semua orang yang melakukan hal ini dalam cara yang sama,” kata juru bicara TTP Azam Tariq, dikutip oleh AFP, Kamis (11/11/10).
Para pejabat mengatakan militan menghancurkan sebuah basis kepolisian dengan sebuah truk penuh dengan bahan peledak.
Beberapa orang terjebak di bawah reruntuhan. Bangunan lain di dekatnya juga rusak parah.
Korban tewas diperkirakan akan meningkat karena beberapa dari yang terluka dilaporkan dalam kondisi kritis. (haninmazaya/arrahmah.com)