JAKARTA (Arrahmah.com) – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) unggul di Arab Saudi dalam pemilihan calon legislatif pada Pemilu 2019.
Berdasarkan data tabulasi PKS Arab Saudi hasil perhitungan Form C-1, partai yang dipimpin oleh Sohibul Iman itu meraih suara sebesar 5.803 suara atau sekitar 28%.
Ketua Pemenangan PKS Hijaz Herika Muhammad Taqi mengungkapkan, kemenangan yang diraih oleh PKS pada Pemilu ini merupakan kemenangan yang bersejarah.
“Kemenangan PKS pada Pemilu ini adalah kemenangan yang bersejarah, mengingat pada Pemilu 2014 lalu PKS hanya finis di urutan ke empat dengan raihan suara sekitar 2000 lebih,” ujarnya.
Keunggulan ini diperoleh dari hasil perhitungan surat suara di seluruh TPS dan KSK yang ada sejak Rabu (17/04/2019) hingga Kamis (18/04/2019).
Menurut Herika, Kota Makkah, Madinah, dan Jeddah merupakan daerah yang mendongkrak perolehan suara PKS.
“Ada lompatan suara yang sangat signifikan terutama di kota-kota besar, seperti Makkah, Madinah dan Jeddah yang mendongkrak perolehan suara PKS,” jelas Erika dalam keterangan resminya, sebagaimana dilansir pks.id, Senin (22/4/2019).
Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno juga unggul di Arab Saudi dengan 5.133 suara atau 59 persen dari total surat suara sah (8.709 surat suara).
Sementara pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo dan Ma’ruf Amin meraih 3.576 suara atau 41 persen dari total surat suara sah.
Total surat suara tidak sah sebesar 153 dalam penghitungan surat suara untuk pemilihan calon presiden dan wakil presiden.
Hal itu berdasarkan data rekapitulasi dari Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Riyadh, Arab Saudi, yang disampaikan Sabtu (20/4/2019), seperti dikutip Antara.
(ameera/arrahmah.com)