KIEV (Arrahmah.com) – Ukraina siap untuk mengisi kesenjangan di pasar makanan Turki yang disebabkan oleh sanksi Rusia, ungkap menteri pertanian dan makanan Ukraina, pada Senin (30/11/2015).
“Ukraina memiliki produk yang cukup berkualitas untuk memenuhi kebutuhan konsumen Turki dalam kasus pembatasan ekspor oleh Federasi Rusia,” kata Oleksiy Pavlenko dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dilansir oleh Daily Sabah.
Dia menambahkan: “Jika mitra tradisional menerapkan sanksi terhadap Turki dan membekukan pasokan sereal, Ukraina siap untuk meningkatkan penyediaan gandum, jagung dan minyak, minimal dua kali lipat”.
“Turki merupakan mitra lama dan terpercaya Ukraina dan kami siap untuk bertindak sebagai penjamin keamanan pangan bagi negara itu.”
Pernyataan Pavlenko muncul setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan sanksi terhadap Turki pada Ahad (29/11).
Perusahaan Turki yang beroperasi di Rusia dan staf Turki yang dipekerjakan oleh perusahaan-perusahaan Rusia akan menghadapi pembatasan dan juga akan ada pembatasan ekspor Turki.
Sanksi itu datang setelah insiden penembakan jatuh sebuah pesawat perang Rusia di perbatasan Turki-Suriah, pekan lalu.
(ameera/arrahmah.com)
