ANKARA (Arrahmah.com) – Pelaku bom bunuh diri di Ankara, Turki, yang membunuh 29 orang dan membuat 60 orang lainnya luka-luka pada 17 Februari lalu telah diidentifikasi sebagai Abdulbaki Somer.
Identitas pelaku bom tersebut terungkap melalui tes DNA, kata salah satu sumber yang tidak ingin disebutkan namanya, sebagaimana dilansir Anadolu Agency (23/2/2016). Ia menambahkan bahwa sampel DNA yang disediakan oleh ayah dari Somer cocok dengna DNA pelaku.
Ayah Somer, yang tinggal di provinsi timur Van, telah memberitahu poisi bahwa anakanya berada di balik serangan tersebut.
Abdulbaki Somer, yang lahir pada tahun 1989, dilaporkan bergabung dengan organisasi PKK pada tahun 2005 yang berbasis di pegunungan Qandil, basis PKK di Irak utara, hingga tahun 2014. (fath/arrahmah.com)