ANKARA (Arrahmah.com) – Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar mengumumkan bahwa operasi militer di Suriah akan berlanjut sampai netralisasi teroris terakhir, Aram News melaporkan.
Akar menegaskan bahwa negaranya memenuhi kebutuhan kemanusiaan sekitar sembilan juta “saudara-saudara dari Suriah” di Turki dan Suriah.
“Jika kita tidak melakukan operasi ini, negara kita dan seluruh wilayah akan menghadapi ancaman dan bahaya besar,” jelasnya.
Akar menekankan: “Operasi militer akan berlanjut sampai netralisasi teroris terakhir di Suriah dan menjamin keamanan, kedaulatan, dan persatuan negara-negara tetangga.”
Menteri pertahanan Turki menegaskan: “Kami tidak hanya melindungi negara dan bangsa kami, tetapi kami melindungi orang-orang tak bersalah yang tinggal di wilayah tersebut.”
Pada akhir bulan lalu, Akar mengatakan bahwa pihak-pihak tertentu berupaya untuk menciptakan “sebuah koridor teroris di utara Suriah, tetapi ini dihancurkan di atas kepala para teroris di sana.”
Dia menekankan, Turki tidak akan membiarkan penciptaan koridor “teroris” seperti itu dan bahwa negaranya akan terus memerangi terorisme di semua bidang.
Akar melanjutkan bahwa setiap daerah yang termasuk teroris adalah target tentara negaranya. (haninmazaya/arrahmah.com)
