ANKARA (Arrahmah.com) – Sebuah pesawat Turki yang membawa bantuan medis mendarat Senin pagi (4/5/2020) di ibukota Somalia untuk membantu negara itu dalam memerangi pandemi virus corona.
“Kami mengirimkan pasokan bantuan medis ke Somalia atas arahan Presiden Recep Tayyip Erdogan dengan tujuan memerangi wabah COVID-19. Sebuah pesawat Angkatan Bersenjata Turki yang lepas landas tadi malam telah mendarat di Mogadishu,” kata Kementerian Pertahanan di Twitter.
Bantuan tersebut diterima oleh Menteri Luar Negeri Somalia Abdulkadir Ahmed Khair dan Menteri Kesehatan Fowziya Abikar.
Sebuah pesawat militer A-400M yang membawa persediaan termasuk tandu, tempat tidur dan selimut berangkat dari Bandara Militer Etimesgut di ibu kota Turki, Ankara.
Pada hari Sabtu, Turki juga mengirim pengiriman pasokan medis ke Somalia, termasuk ventilator baru buatan Turki.
Paket bantuan tersebut berisi cap presiden Turki bersama dengan bendera Turki dan Somalia dan pepatah terkenal oleh penyair dan mistikus abad ke-13 Mevlana Rumi: “Ada harapan setelah keputusasaan dan banyak matahari setelah kegelapan.”
Menurut data yang dikumpulkan oleh Universitas Johns Hopkins di AS, ada 722 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi dan 32 kematian di Somalia.
Sementara itu, ada lebih dari 42.000 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di benua Afrika – dengan lebih dari 1.700 kematian terkait, menurut WHO.
Mesir, Afrika Selatan, Aljazair, Tunisia, Kamerun, Ghana, Nigeria, Guinea, Pantai Gading adalah negara yang paling parah terkena virus di Afrika.
(fath/arrahmah.com)