ANKARA (Arrahmah.com) – Sebuah dinding beton yang dibangun untuk menghentikan penyeberangan ilegal di sepanjang perbatasan Turki dengan Suriah akan selesai pada akhir Februari, ujar seorang pejabat di lembaga negara yang mengetahui tentang proyek tersebut pada Rabu (28/9/2016).
Ankara telah lama berada di bawah tekanan dari sekutu-sekutu NATO-nya untuk menutup perbatasan dengan wilayah yang dikendalikan oleh ISIS di Suriah.
Konstruksi di dinding perbatasan untuk memerangi penyelundupan dan migrasi ilegal telah dimulai pada awal 2014, bahkan Turki telah mempertahankan kebijakan perbatasan terbuka, yang telah menyaksikan hampir 3 juta warga Suriah mencari perlindungan di negara ini, lansir Reuters.
“Konstruksi akan selesai dalam waktu lima bulan,” ujar pejabat yang tidak ingin disebutkan namanya tersebut kepada Reuters. Namun ia menambahkan bahwa musim dingin akan menjadi tantangan untuk selesai tepat waktu. (haninmazaya/arrahmah.com)