ANKARA (Arrahmah.id) – Turki bertujuan untuk meningkatkan pembelian minyak dan gas Iran di tengah kebutuhan energi yang lebih besar dan mengembangkan hubungan antara kedua negara, kata Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Presiden Turki membuat pengumuman dalam sebuah wawancara dengan penyiar TRT Haber, menyatakan bahwa “Turki akan meningkatkan pembelian minyak dan gas alam dari Iran”, mencatat bahwa volume perdagangan antara Ankara dan Teheran bisa mencapai $30 miliar, lansir MEMO (26/7/2022).
Pengumuman Erdogan datang seminggu setelah pertemuannya dengan rekan-rekannya dari Iran dan Rusia, Ebrahim Raisi dan Vladimir Putin di Teheran, di mana Turki dan Iran secara khusus menandatangani delapan nota kesepahaman dan kerjasama di bidang-bidang seperti media, bisnis dan investasi dan ekonomi.
Itu juga terjadi pada saat kedua negara mengembangkan hubungan bilateral yang lebih erat, meskipun ada perbedaan dalam kebijakan luar negeri mereka mengenai dukungan untuk pihak yang berseberangan di Suriah dan kawasan sekitarnya.
Erdogan menegaskan kembali perlunya pengembangan hubungan itu pada konferensi bersama dengan Raisi di Teheran pekan lalu, setelah penandatanganan perjanjian mereka. (haninmazaya/arrahmah.id)