NABLUS (Arrahmah.com) – Sumber medis Palestina melaporkan bahwa dua warga Palestina terluka oleh tembakan peluru tajam yang dilakukan oleh tentara penjajah Yahudi saat menyerbu desa Qasra, selatan kota Nablus, lansir PNN.
Mohammad Al-Wadi, seorang aktivis Palestina menyatakan, seorang korban ditembak di kaki dan yang lainnya di perut.
Bentrokan pecah setelah sekelompok pemukim ilegal ekstrimis Yahudi menyerang desa, melemparkan batu ke rumah-rumah penduduk. Kemudian tentara datang untuk membantu mereka dan mulai melepaskan tembakan ke arah penduduk.
Saksi mata melaporkan bahwa ekstrimis Yahudi juga merusak beberapa pohon di kebun milik penduduk Palestina yang diidentifikasi sebagai Jabali Abu Reeda.
Para pemukim ilegal itu juga mengepung dua rumah milik Tawfid Abdu-Majid dan Abed Tawfiq, yang mengarah ke bentrokan antara pemukim ilegal dengan penduduk setempat.
Pemukim ilegal ekstrimis Yahudi berulang kali menyerang desa Qasra dan desa-desa di dekatnya dan baru-baru ini mereka membakar enam mobil milik penduduk setempat.
Dalam peristiwa lain, lima warga Palestina lainnya terluka, dua dalam kondisi serius setelah tentara Zionis menyerang desa Aboud, di utara kota Ramallah. (haninmazaya/arrahmah.com)