WASHINGTON (Arrahmah.com) – Presiden AS Donald Trump mengatakan pada Selasa (11/12/2018) bahwa ia mendukung putra mahkota Arab Saudi meskipun CIA menilai Mohammad bin Salman (MBS) memerintahkan pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi dan senator AS meminta Trump untuk mengutuk penguasa de facto kerajaan, lapor Reuters.
Trump menolak berkomentar apakah Putra Mahkota Mohammed bin Salman terlibat dalam pembunuhan itu, tetapi ia memberikan kemungkinan dukungannya yang paling eksplisit untuk pangeran sejak kematian Khashoggi lebih dari dua bulan lalu.
“Dia adalah pemimpin Arab Saudi. Mereka telah menjadi sekutu yang sangat baik,” kata Trump dalam sebuah wawancara di Oval Office.
Beberapa anggota keluarga penguasa Arab Saudi sedang beragitasi untuk mencegah MBS menjadi raja, sumber yang dekat dengan istana mengatakan kepada Reuters, dan percaya bahwa Amerika Serikat dan Trump dapat memainkan peran yang menentukan.
“Saya belum mendengarnya,” kata Trump. “Sejujurnya, saya tidak dapat berkomentar karena saya belum mendengarnya sama sekali. Bahkan, jika ada, saya mendengar dia sangat berkuasa.”
(fath/arrahmah.com)