BAGHDAD (Arrahmah.com) – Pemimpin politik Syiah Irak, Muqtada Al-Sadr menyalahkan legalisasi pernikahan sesama jenis karena menyebabkan pandemi coronavirus (Covid-19).
“Salah satu hal yang paling menarik yang menyebabkan epidemi ini adalah legalisasi pernikahan sesama jenis,” menurt Al-Sadr dalam sebuah posting di akun Twitter-nya pada Sabtu (28/3/2020).
“Oleh karena itu, saya meminta semua pemerintah untuk segera mencabut undang-undang ini tanpa ragu,” tambahnya seperti dilansir Al Arabiya.
Sementara itu, para pengikut Al-Sadr dikritik setelah ratusan orang berkumpul di dalam sebuah masjid dan meneriakkan “coronavirus telah menakuti Anda”, di tengah langkah-langkah yang ditetapkan pemerintah untuk menghentikan penyebaran wabah tersebut.
Irak memberlakukan lockdown nasional pekan lalu yang berakhir hari ini sebagai bagian dari langkah-langkah untuk memerangi virus corona.
Hingga Sabtu (28/3), 42 orang di Irak telah meninggal karena virus corona, dan ada 506 kasus yang dikonfirmasi, menurut kementerian kesehatan Irak.
Tiga puluh negara di seluruh dunia, sebagian besar di Eropa, telah mengizinkan pernikahan sesama jenis, menurut penelitian dari Pew Research Center. (haninmazaya/arrahmah.com)