SUKABUMI (Arrahmah.com) – Puluhan rumah di Kampung Tim SAR gabungan sudah berhasil menyelamatkan 33 warga terdampak tanah longsor di Kampung Garehong, Dusun Cimapas, Desa Sinarresmi, Kabupaten Sukabumi, pada Selasa (1/12/2018) dini hari.
“Ada 107 jiwa yang menghuni kampung yang berada di Desa Sinarresmi , Kecamatan Cosilok, tersebut dan baru 33 berhasil diselamatkan, dua meninggal dan puluhan lainnya belum diketahui keberadaannya,” kata kepala Desa Sinarresmi Iwan, sebagaiman dilansir Antara.
Iwan mengungkapkan, korban selamat sebagian dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu karena mengalami luka-luka seperti patah tulang.
Tim pencarian dan pertolongan yang mengevakuasi warga terdampak longsor meliputi anggta TNI, Polri, Basarnas, Sarda, relawan serta warga setempat.
Proses evakuasi korban mengalami kendalan karena dalam kondisi hujan dan minim penerangan.
“Kami masih kesulitan melakukan pendataan, yang terpenting sekarang menyelamatkan korban yang terjebak di lokasi longsor untuk meminimalisasikan jumlah korban jiwa,” jelas Iwan.
Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah Kabupaten sukabumi Okih Fajri Assidiqie mengatakan korban selamat yang berhasil dievakuasi umumnya mengalami luka seperti memar, sobek maupun patah tulang.
“Korban langsung dibawa ke RSUD Palabuhanratu untuk mendapatkan pertolongan dan perawatan dari tim medis, namun kami belum mengetahui berapa total warga yang meninggalkan dunia, ujarnya.
Berdasarkan informasi, sekitar pukul 17.00 WIB, hujan deras mengguyur wilayah Desa Sirnaresmi dan sekitarnya.
Curah hujan yang cukup tinggi di areal hutan dan persawahan mengakibatkan longsor besar terjadi di areal tersebut. Sementara di bawahnya ada Kampung Garehong, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi.
(amera/arrahmah.com)