JAKARTA (Arrahmah.com) – Tim pakar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) mengungkapkan bahwa virus corona baru (Covid-19) sesungguhnya telah masuk ke Indonesia sejak minggu ketiga Januari 2020.
Tim pakar FKM UI juga menilai penanganan Covid-19 yang dilakukan pemerintah cenderung lambat.
Namun Jurubicara pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui atas temuan itu. Yuri malah menyebut dirinya tidak pernah diberi tahu perihal temuan dari Pakar FKM UI.
Menanggapi jawaban Yuri tersebut, anggota Ombudsman Republik Indonesia, Alvin Lie memberikan komentar melalui akun twitter pribadinya.
“Bulan Januari yang lalu Pemerintah masih sangat yakin Corona tidak masuk Indonesia. Masih sibuk promosi pariwisata,” ungkapnya pada Senin (20/4/2020), sebagaimana dilansir RMOL.
“Corona jadi bahan candaan sebagian Pejabat Tinggi Negara,” lanjutnya.
Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan bahwa masih ada penambahan kasus Covid-19 di Indonesia.
Berdasarkan data yang masuk hingga Senin (20/4/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 185 kasus Covid-19.
Penambahan dalam 24 jam terakhir itu menyebabkan total ada 6.760 kasus Covid-19 di Indonesia, sejak kasus pertama diungkap pada 2 Maret 2020.
(ameera/arrahmah.com)