TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Tiga orang “Israel“ tewas dan satu orang menderita luka parah dalam serangan penikaman di kota Halamish, Tepi Barat pada Jumat malam(21/7/2017).
Tentara Zionis “Israel“ melaporkan, sebagaimana dilansir Jpost, Sabtu (22/7), seorang penyerang menyusup ke sebuah rumah pribadi di komunitas Halamish, yang juga dikenal sebagai Neve Tsuf, sebelah utara Ramallah, dan menikam empat warga sipil Israel.
Tiga korban meninggal akibat luka tersebut, dan satu dievakuasi ke rumah sakit Shaare Tzedek.
Pelaku penikaman, yang diidentifikasi oleh Channel 2 sebagai orang Palestina, ditembak oleh seorang tetangga.
Media Palestina telah mengidentifikasi pelaku penikaman tersebut sebagai Omar al Abed, berusia 20 tahun, dari desa Khobar, Tepi Barat, dekat Ramallah.
Sebelum melakukan aksi penikaman tersebut, Omar mengunggah pesan secara online di mana dia menyatakan bahwa dia merasa berkewajiban untuk bertindak atas kebrutalan yang dilakukan “Israel“ baru-baru ini terhadap jamaah Muslim dan Masjid Al Aqsha.
Tentara Zionis “Israel“ tiba di tempat kejadian dan terus menyisiri area tersebut.
Channel 2 melaporkan bahwa tentara zionis “Israel“ menghimbau kepada warga pemukim Yahudi untuk tetap tinggal di dalam rumah karena mungkin ada penyerang lain di sekitarnya, namun mereka memperkirakan bahwa kemungkinan serangan itu berdiri sendiri.
Tentara zionis “Israel“ meningkatkan keamanan di permukiman Yahudi di daerah tersebut. Seorang pejabat senior pasukan pertahanan “Israel“ mengkonfirmasi bahwa pasukan sedang menyisiri Halamish dan sekitarnya untuk memastikan tidak ada lagi “teroris“ di daerah tersebut.
(ameera/arrahmah.com)