AFRIN (Arrahmah.com) – Sedikitnya tiga warga sipil tewas dan 16 lainnya luka-luka setelah gerilyawan milisi YPG Kurdi yang kuat menembakkan beberapa roket di kota utara Afrin pada Jumat (19/11/2021).
Enam roket menghantam Afrin sekitar pukul 6 sore waktu setempat, menurut sebuah pernyataan oleh kantor gubernur provinsi Hatay selatan Turki yang berbatasan dengan Suriah, seprti dilansir Zaman Alwasl (20/11).
Kantor Gubernur Hatay telah meluncurkan penyelidikan bersama dengan pihak berwenang Suriah, kata pernyataan itu.
Afrin, seperti semua wilayah Suriah yang dikuasai oleh pejuang oposisi pro-Turki, adalah tempat target pembunuhan, pemboman, dan penembakan yang sebagian besar tidak diklaim.
Selama dua bulan terakhir, Afrin dilanda enam serangan terpisah menggunakan alat peledak, termasuk satu yang menargetkan kendaraan seorang komandan oposisi.
Pada 10 Oktober, sebuah bom mobil di Afrin menewaskan enam orang, termasuk setidaknya satu pejuang oposisi yang didukung Turki.
Turki dan proksi Suriahnya telah merebut wilayah di dalam Suriah dalam beberapa operasi militer sejak 2016 melawan kelompok ISIS dan milisi YPG Kurdi.
Pada Maret 2018, mereka merebut kota Afrin setelah mengusir pasukan Kurdi Suriah.
Konflik di Suriah telah menewaskan hampir 500.000 orang sejak dimulai pada 2011 dengan penindasan brutal terhadap demonstrasi damai anti-pemerintah. (haninmazaya/arrahmah.com)