KABUL (Arrahmah.com) – Sedikitnya tiga tentara penjajah NATO tewas setelah ledakan bom menghantam konvoy militer di ibukota Afghanistan, Kabul, ujar klaim NATO.
Ledakan tersebut terjadi di jalan menuju bandara dekat kedutaan AS pada Selasa (16/9/2014) sekitar pukul 8.00 waktu setempat, lansir BBC.
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan NATO mengonfirmasi bahwa tiga anggota mereka tewas dalam serangan tersebut dan seperti sebelumnya, mereka selalu menyembunyikan jumlah korban sebenarnya.
Wartawan BBC melaporkan dari Kabul mengatakan bahwa para tentara tengah bepergian menggunakan landcruiser lapis baja. Kendaraan itu hancur dalam ledakan.
Ledakan yang terjadi di dekat gedung Mahkamah Agung, juga mengguncang bangunan yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Kantor berita AFP melaporkan bahwa tentara asing terlihat memberikan pertolongan pertama kepada tentara yang mengalami luka yang berlumuran darah.
Sumber Imarah Islam Afghanistan mengatakan kepada wartawan melalui e-mail dan Twitter bahwa mereka telah melakukan serangan itu.
Belum ada berita resmi yang dikeluarkan oleh Mujahidin Imarah Islam Afghanistan untuk merinci operasi mereka kali ini. (haninmazaya/arrahmah.com)