SRINAGAR (Arrahmah.com) – Tiga tentara musyrik India dan seorang warga sipil dilaporkan tewas dalam serangan terhadap patroli di Kashmir selatan Kamis pagi (23/2/2017).
Tentara dan polisi tengah kembali dari sebuah desa di distrik Shopian Kashmir selatan ketika diserang. Empat tentara terluka dalam satu jam baku tembak, menurut polisi dan saksi.
“Sekitar pukul 2 malam, kami terbangun setelah mendengar tembakan di jalan,” anak dari korban perempuan yang tewas menuturkan kepada Reuters Television.
“Ibu sedang tidur di lantai atas. Penembakan berhenti setelah satu jam dan ketika kami pergi ke atas, kami menemukan ibu kami meninggal.”
India berusaha keras untuk memberangus pemberontakan separatis di wilayah utara selama lebih dari seperempat abad lamanya. Protes berkobar setelah pasukan keamanan membunuh seorang pemimpin kelompok perlawanan populer, Burhan Wani, Juli lalu.
India meluncurkan serangan “pembedahan” di sepanjang perbatasan de facto dengan Pakistan setelah serangan September lalu di sebuah pangkalan militer yang mereka klaim dilakukan oleh penyusup separatis. Pakistan membantah peran apapun dalam serangan itu.
Dua negara tetangga yang bersenjata nuklir ini telah berjibaku dalam sejumlah peperangan sejak kemerdekaan Kashmir, yang masing-masing mengklaim secara penuh kawasan tersebut. (althaf/arrahmah.com)