LAMU (Arrahmah.com) – Tiga tentara Kenya (KDF) terluka dalam serangan bom oleh Mujahidin Asy-Syabaab di Sihakani, wilayah Lamu pada Ahad (6/12/2015) pagi.
Juru bicara KDF, Kolonel David Obonyo mengatakan kepada kantor berita Nation melalui telepon bahwa tentara tersebut tengah melakukan patroli rutin ketika insiden terjadi.
Ia menolak laporan awal bahwa tiga tentara Kenya tewas dalam serangan itu.
“Tidak benar bahwa tiga tentara KDF tewas. Tiga tentara hanya terluka, salah satu dari mereka dalam kondisi kritis dan telah dievakuasi ke Nairobi untuk menerima perawatan medis,” klaim Kolonel Obonyo seperti dilansir Shabelle pada Senin (7/12).
Kepolisian Lamu berada dalam siaga tinggi setelah bom rajau meledak dan menghantam patroli tentara Kenya.
“Kami selalu waspada untuk memastikan Lamu aman. Kami telah meningkatkan patroli keamanan di seluruh distrik dan warga tidak perlu khawatir,” klaim Chrispus Mutali, komandan polisi Lamu.
KDF melaksanakan operasi Linda Boniin Boni yang bertujuan untuk mengusir Mujahidin Asy-Syabaab yang mereka klaim bersembunyi di hutan dan telah berlangsung selama empat bulan. (haninmazaya/arrahmah.com)