SRINAGAR (Arrahmah.com) – Dengan tidak mempedulikan jam malam dan serangan demi serangan yang secara brutal dilancarkan tentara pendudukan, penduduk Muslim Kashmir menggelar aksi demo besar-besaran secara serempak di beberapa tempat kemarin (6/8/2010). Mereka menolak jam malam dan meneriakkan anti-India dalam aksinya tersebut.
Puluhan orang terluka karena tentara pendudukan India menghalangi digelarnya aksi protes dengan memukul mereka menggunakan tembakan gas air mata.
Seorang pemuda Kashmir yang mengalami luka akibat tembakan tentara musyrik India dalam aksi protes di Pulwama sehari sebelumnya (5/8), akhirnya mengehmbuskan nafas terakhir kemarin (6/8).
Otoritas pendudukan terus menekan warga Kashmir yang mulai bereaksi keras atas pendudukan dan ulah brutal yang dilakukan tentara musyrik Kashmir.
Sejak Juni lalu, saat aksi besar digelar memprotes pembunuhan terhadap bocah Kashmir oleh tentara musyrik dan terus berlangsung aksi protes setiap harinya, belasan Muslim Kashmir telah gugur.
Penduduk Kashmir mengadopsi perlawanan yang dilakukan penduduk Palestina, mereka menghadapi serangan tentara musyrik dengan melempar batu.
Dalam peristiwa berbeda, hujan terus mengguyur wilayah Kashmir yang diduduki India, terdapat laporan bahwa 25 tentara musyrik India menghilang akibat terseret banjir yang sangat deras. (haninmazaya/arrahmah.com)
