MEKKAH (Arrahmah.com) – Juru bicara Kementerian Kesehatan Arab Saudi, Mohammed Al-Abd Al-Ali, Kamis (29/30/2020) mengatakan sejauh ini belum ada masalah kesehatan di antara jemaah haji.
“Sangat meyakinkan bahwa tidak ada laporan kasus coronavirus atau penyakit lain yang mempengaruhi kesehatan masyarakat,” kata Al-Ali dalam pengarahan haji harian di Mekkah, sebagaimana dilansir Arab News.
Dia menjelaskan, layanan kesehatan selalu siap sepenuhnya dan tetap waspada untuk menanggapi setiap masalah yang muncul.
Ada tersedia 1.456 tempat tidur di rumah sakit, termasuk 272 untuk perawatan intensif, 331 untuk isolasi, dan lebih dari 200 di gawat darurat.
Al-Ali juga mengungkapkan, tim lapangan dari petugas kesehatan sudah siap pada Kamis (29/7), ketika para jamaah mendaki Bukit Arafah dan kemudian pindah ke Muzdalifah.
Selain menyediakan perawatan yang diperlukan, mereka juga memberikan dukungan untuk tindakan pencegahan yang telah diterapkan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Letnan Kolonel Talal Al-Shalhoub, juru bicara keamanan untuk Kementerian Dalam Negeri, mengatakan bahwa para jamaah dikawal dengan aman ke Bukit Arafah untuk melakukan rangkaian ibadah haji, dan kemudian ke Muzdalifah.
Petugas keamanan mengawasi jamaah haji untuk memastikan jamaah menjaga jarak sosial dan mengikuti tindakan pencegahan kesehatan.
(ameera/arrahmah.com)