HELMAND (Arrahmah.com) – Satu lagi helikopter NATO yang dipakai untuk mendukung pasukan Afghanistan dan pasukan internasional di Afghanistan selatan terpaksa melakukan pendaratan darurat setelah dihantam oleh rentetan tembakan mujahidin.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh NATO pada hari Senin (11/5), awak helikopter militer MH-60 militer segera dijemput oleh pesawat helikopter lain.
Menurut NATO, pasukan internasional menghancurkan helikopter yang terdampar setelah kecelakaan di distrik Sangin provinsi Helmand, kubu mujahidin yang menjadi neraka bagi pasukan Inggris karena telah menderita kerugian besar saat beroperasi di wilayah ini beberapa hari lalu.
Sementara itu, mujahidin Afghanistan mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, dan mengatakan bahwa 55 tentara koalisi tewas setelah dua helikopter NATO ditembak hingga jatuh.
“Taliban menjadikan dua helikopter pasukan asing di provinsi Helmand hari Senin, dan menewaskan sedikitnya 55 tentara,” kata Qari Yousuf Ahmadi, juru bicara mujahidin.
Ada lebih dari 120.000 tentara teroris asing di Afghanistan yang diperkirakan akan terus meningkat hingga 150.000 akhir tahun ini, seiring dengan keputusan Washington untuk mengatur pengerahan pasukan tambahan sebagai bagian dari strategi baru untuk memadamkan ‘kekerasan’ di Afghanistan. (althaf/ptv/arrahmah.com)