KABUL (Arrahmah.id) – Kementerian Perindustrian dan Perdagangan telah melaporkan peningkatan sebelas persen dalam ekspor ke Turki dalam lima bulan pertama tahun 1403 (kalender matahari) dibandingkan dengan tahun lalu.
Menurut para pejabat dari kementerian ini, dalam lima bulan pertama tahun ini, perdagangan senilai $45 juta dilakukan dengan Turki, dimana $8,3 juta di antaranya adalah ekspor.
Akhundzada Abdul Salam Jawad, juru bicara Kementerian Perindustrian dan Perdagangan, mengatakan: “Ekspor dan impor Afghanistan dengan Turki selama lima bulan pertama tahun 1403 mencapai $45 juta, dengan $8 juta untuk ekspor dan $37 juta untuk impor. Dibandingkan dengan lima bulan pertama tahun lalu, ekspor meningkat 11 persen, dan impor meningkat 29 persen.”
Sementara itu, Deputi Pertama Kamar Dagang dan Investasi, dalam pertemuan dengan Duta Besar Turki di Kabul, menekankan penguatan hubungan perdagangan dan ekonomi antara Kabul dan Ankara dan meminta Duta Besar Turki untuk mengundang para pedagang dan investor negaranya ke pameran Imam Abu Hanifah yang ketiga, lansir Tolo News (29/8/2024).
Mohammad Younus Momand, Deputi Pertama Kamar Dagang dan Investasi, mengatakan kepada Tolo News: “Ada tiga atau empat lembaga besar di Turki, dua di antaranya bekerja secara langsung dengan Kamar Dagang Afghanistan, dan kami telah mengundang mereka ke pameran yang akan diselenggarakan pada tanggal 6 Oktober. Undangan ini dibuat untuk mendorong investasi di Afghanistan.”
Lebih lanjut, beberapa ahli ekonomi menyarankan bahwa investasi Turki di Afghanistan, terutama di sektor pertambangan, energi, dan pertanian, dapat membantu meningkatkan produksi dalam negeri dan meningkatkan ekspor.
Abdul Nasir Rashtia, seorang analis ekonomi, menyatakan: “Di setiap sektor di mana kita menyaksikan daya tarik investasi, tidak diragukan lagi akan membantu kita dalam penciptaan lapangan kerja dan juga membantu mendorong pertumbuhan ekonomi.”
Berdasarkan statistik dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan, dalam lima bulan pertama tahun 1402 (kalender matahari), perdagangan senilai lebih dari $ 35 juta dilakukan dengan Turki, dengan ekspor utama Afghanistan ke Turki adalah kismis, biji wijen, karpet, kulit sapi, dan tanaman obat (haninmazaya/arrahmah.id)