JAKARTA (Arrahmah.id) – Aksi Indonesia Gelap yang digelar ribuan mahasiswa dan masyarakat sipil di Patung Kuda, Jakarta Pusat, pada Jumat (21/2/2025) sempat ricuh.
Dilansir dari Kompas.com, ada segelintir dari massa aksi yang melempar petasan ke arah polisi yang sedang berjaga sebanyak dua kali.
“Dor.. dor..” bunyi suara dua ledakan yang jaraknya sekitar lima hingga sepuluh detik.
Massa aksi yang mendengar ledakan itu sempat mundur dari barisan karena mereka menduga ledakan itu berasal dari serangan gas air mata dari kepolisian.
Namun, barisan massa aksi kembali maju setelah suara ledakan itu tak terdengar lagi.
Atas ledakan itu, kepolisian memberikan peringatan kepada massa aksi untuk tetap menjaga jalannya demonstrasi tetap aman dan kondusif.
Polisi juga meminta massa aksi untuk tidak menaiki pagar beton pembatas agar tidak terjadi persinggungan secara fisik antara demonstran dengan petugas.
Saat ini, hujan deras juga mengguyur massa aksi yang masih berkumpul di sekitar Patung Kuda. Mereka masih bertahan dengan menggunakan jas hujan dan payung.
Mayoritas massa aksi diketahui meninggalkan jas almamater identitas kampusnya. Mereka kompak mengenakan pakaian serba hitam.
(ameera/arrahmah.id)