KABUL (Arrahmah.com) – Dengan bertambahnya dua tentara salibis Amerika tewas di Afghanistan selatan pada hari Selasa, jumlah korban tewas dari pihak Amerika, sejak hari pertama invasinya, telah melebihi 1.000 kasus, lansir PressTV pada Rabu (9/6).
Kedua tentara itu tewas ketika sebuah sebuah IED meledak dan menyebabkan sembilan tentara tewas hanya dalam dua hari, dan kematian total selama 104 bulan menjadi 1.001, menurut perhitungan CNN.
Afghanistan dinilai semakin ‘ganas’ dari hari ke hari, lapor CNN. Dari tahun 2001 sampai dengan 2006, tingkat korban dari militer Amerika tidak pernah mencapai 100 dalam satu tahun. Tapi jumlah ini mulai naik pada tahun 2007 dan melonjak lebih dari 300 kasus tahun lalu. Jika jumlah saat ini terus bertambah, 2010 akan menjadi tahun paling mematikan dalam hampir satu dekade setelah perang dimulai.
Hari Senin merupakan hari paling mematikan bagi pasukan salibis pimpinan Amerika di Afghanistan tahun ini. Mujahidin menewaskan 12 tentara salibis, tujuh dari mereka orang Amerika, dalam enam serangan terpisah di Afghanistan selatan dan timur. (althaf/arrahmah.com)