AL-QUDS (Arrahmah.com) – Aparat keamanan Israel menyerang tahanan Palestina bernama Samir Issawi (33), yang duduk di kursi roda, ibunya dan kakak perempuannya di ruang pengadilan pada Selasa (18/12/2012) ketika mereka (tentara Zionis) membawanya ke pengadilan untuk membahas kasusnya.
“Mereka menendang Samir di wajahnya dan kakinya, mereka juga menendang saya- seorang wanita tua. Mereka menendang puteri saya dan memaksa kami untuk meninggalkan ruangan dan sekarangan mereka ingin menangkap kami, ” kata ibu Issawi, Laila, dikutip Reuters.
Otoritas Israel menuding keluarga Issawi berusaha untuk mendekati Issawi, melanggar peraturan, dan mereka dicegah melakukan demikian oleh para penjaga keamanan Israel.
Issawi, telah melakukan mogok makan selama berminggu-minggu sebagai protes terhadap tahanan administratif, peraturan yang mengizinkan otoritas Israel menahan orang-orang, sebagian besar warga Muslim Palestina, tanpa tuduhan atau pengadilan tanpa batas.
Issawi ditangkap pada Juli lalu hanya beberapa bulan setelah dibebaskan melalui kesepakatan perturakan tahanan tahun lalu.
(siraaj/arrahmah.com)