RIYADH (Arrahmah.com) – Otoritas Arab Saudi mengumumkan bahwa mereka telah menangkap 149 orang yang diduga terkait dengan Al-Qaeda pada Jumat (26/11/10).
Penangkapan terbaru selama delapan bulan terakhir diklaim telah mengungkap bahwa “militan” yang terkait dengan Al-Qaeda telah mampu mempertahankan atau membangun kembali struktur organisasi di wilayah Arab saudi dengan hubungan dekat kepada para pemimpin Al-Qaeda di Yaman.
Jurubicara kementrian Dalam Negeri Saudi, Mansour al-turki mengatakan mereka yang ditangkap telah mengorganisir diri mereka menjadi tiga jaringan di seluruh kerajaan dan masing-masing tidak memiliki pengetahuan tentang satu sama lain serta beberapa sel kecil independen.
Sebagai tersangka yang ditangkap, 25 diantaranya merupakan warga asing, lanjut al-Turki. Seorang perempuan termasuk diantara mereka.
Saudi mengklaim menyita senjata dan sejumlah uang sekitar 600.000 USD selama operasi.
Masih menurut klaim otoritas Saudi, kelompok ini memiliki hubungan dengan luar negeri, mengumpulkan dana dan melatih anggota mereka dalam penggunaan senjata dan pembuatan bahan peledak. Mereka juga mengirimkan beberapa anggota ke daerah-daerah konflik di luar Saudi.
Al-Turki mengklaim mereka yang ditangkap tengah merencanakan lebih dari setengah lusin serangan terhadap pemerintah dan militer Saudi. Beberapa serangan tengah berada di tahap persiapan, lanjutnya.
“Mengungkap sel-sel ini merupakan bagian dari pekerjaan yang tidak pernah berhenti,” ujarnya.
Ia mengatakan sejumlah dokumen dan komputer juga disita.
Sejumlah tersangka dilaporkan merupakan kontributor di beberapa forum Islam di internet yang diketahui dari penggunaan nama mereka. (haninmazaya/arrahmah.com)