TRIPOLI (Arrahmah.com) – Tentara Libya pada hari Rabu (20/5/2020) menghancurkan sistem pertahanan udara jenis Pantsir buatan Rusia di kota Tahruna, tenggara Tripoli, menurut juru bicara militer.
“Pasukan kami berhasil menghancurkan empat sistem pertahanan udara tipe Pantsir pada hari Rabu (20/5), termasuk tiga di Tarhuna,” Mohamed Qanunu, juru bicara Operation Volcano of Rage yang dipimpin pemerintah, mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Sebelumnya Rabu (20/5), tentara Libya mengumumkan kemajuan berkelanjutan menuju pembebasan kota al-Asaba, sebelah tenggara Tripoli, dari panglima perang Khalifa Haftar.
Militer mengatakan penarikan kembali al-Asaba adalah langkah penting untuk membebaskan kota Tarhouna lebih jauh ke selatan karena akan membantu memutus jalur pasokan ke pasukan Haftar.
Tentara Libya pada hari Senin (18/5) mengklaim merebut kembali pangkalan Al-Watiya yang diduduki oleh milisi Haftar. Namun kemudian klaim itu dibantah oleh Haftar. (Althaf/arrahmah.com)