WARDAK (Arrahmah.com) – Sebuah ledakan bom ranjau di Afghanistan timur kembali merenggut nyawa tentara salibis NATO, menjadikan jumlah tentara NATO yang tewas di Afghanistan selama 2011 menjadi 31 orang, menurut pengakuan NATO.
Pejabat Afghan mengatakan ledakan menghantam tank NATO di distrik Tagi, provinsi Wardak, lapor Press TV pada Selasa (1/2/2011).
Menurut laporan, ledakan juga melukai seorang tentara NATO lainnya.
NATO mengakui kematian tentaranya walaupun tidak memberikan rincian informasi.
Masih menurut klaim AS, lebih dari 700 tentara telah tewas, kebanyakan dari mereka adalah tentara AS sepanjang tahun 2010.
Ledakan bom ranjau, diklaim menjadi pembunuh nomor satu di Afghanistan. (haninmazaya/arrahmah.com)