YERUSALEM (Arrahmah.id) — Tentara Israel kembali menyerbu Masjid Al Aqsa pada Selasa (4/4/2023) malam dalam upaya untuk mengevakuasi jamaah Palestina, mencegah mereka untuk shalat di dalam.
Dilansir Days of Palestine (5/4), pasukan pendudukan memanggil tentara wanita Israel untuk mengusir paksa wanita Palestina dari ruang shalat Al-Qibli di Masjid Al-Aqsa.
Jamaah wanita kemudian diseret ke area Gerbang Al-Maghariba dan kemudian aliran listrik diputus ketika beberapa jamaah Palestina menolak untuk diusir.
Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa tentara Israel menembakkan tabung gas air mata dan granat kejut langsung ke arah jamaah Palestina dan memecahkan jendela Masjid Al Qibli, yang menyebabkan cedera setidaknya empat warga Palestina.
Sebelumnya pasukan Israel telah menyerbu Masjid Al Aqsa setelah shalat Tarawih untuk menekan warga Palestina.
Bahkan Union of Temple Mount Groups meminta para pemukim Israel untuk menyerang Masjid Al Aqsa ketika hari Paskah Yahudi dan mempersembahkan hewan kurban di halamannya.
Mengantisipasi itu, sejumlah warga Palestina di Yerusalem memobilisasi warga lainnya agar bersatu di Al Aqsa untuk menghadapi dan menggagalkan serbuan Israel yang meningkat selama bulan suci Ramadhan. (hanoum/arrahmah.id)