JAKARTA (Arrahmah.com) – Budayawan dan penyair kondang, Taufiq Ismail, yang selama ini dikenal sebagai tokoh anti-PKI (Partai Komunis Indonesia) mengungkapkan pembataian jutaan orang yang dilakukan komunis saat berkuasa di beberapa negara.
“Selama rezim komunis berkuasa di dunia selama 74 tahun, mereka telah membantai sekitar 120 juta manusia,” ungkapnya saat memberikan sambutan di acara silaturahim purnawirawan TNI/Polri serta ormas Islam di Balai Sarbini, Jakarta Selatan, Jumat (13/5/2016), sebagaimana dilansir suara-islam.
“120 juta manusia dalam waktu 74 tahun, itu artinya setiap hari ideologi komunisme membantai 4500 orang,” kata Taufik.
Dia juga mengatakan bahwa informasi tersebut baru terungkap setelah dilakukan penelitian oleh enam orang peneliti sejarah.
“Kalau kita sampaikan kuantifikasi ini, khususnya kepada anak muda, maka mereka akan berpikir betapa bahayanya ideologi komunis,” jelasnya.
Dia menilai, gerakan Komunis Gaya Baru (KGB) yang muncul saat ini harus diatasi dengan sekuat tenaga.
“Komunis ini harus kita atasi secara habis-habisan,” tegasnya.
Ia mengaku, ia kerap menangis setiap membaca buku sejarah pembantaian PKI. Selama beberapa kali melakukan pemberontakan, PKI kerap melakukan pembantaian terhadap umat Islam. Namun pada akhirnya, umat bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) bisa bangkit untuk menumpas gerakan PKI.
“Tetapi orang-orang KGB sekarang itu selalu menutup-nutupi, mereka selalu mengatakan yang sebaliknya yaitu kekejaman umat Islam dan TNI, padahal sebabnya tidak pernah disebut,” tutur Taufik Ismail.
(ameera/arrahmah.com)