JAKARTA (Arrahmah.id) -Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengucapkan belasungkawa sekaligus berharap ada penyelesaian terbaik terkait kasus tewasnya santri Pondok Pesantren Darussalam Gontor yang dianiaya oleh kakak kelasnya.
“MUI berharap agar pimpinan pondok dapat menyelesaikan masalah ini dengan pihak keluarga korban dengan sebaik-baiknya dan dengan searif-arifnya sesuai dengan watak dan jati diri pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan yang tunduk dan patuh kepada hukum yang berlaku,” kata Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (8/9/2022), dikutip dari Detik.com.
MUI menegaskan pentingnya penyelesaian terbaik agar peristiwa serupa tidak terulang lagi. Selain itu, penyelesaian kasus kekerasan yang merenggut nyawa santri ini juga dapat membuat proses pendidikan di pondok bisa kembali lancar.
“Hal ini tentu jelas sangat memprihatinkan dan patut disesali. Untuk itu MUI menghargai dan mendukung penuh langkah-langkah dari pimpinan pondok yang telah mengambil tindakan tegas terhadap pelaku dengan memecatnya sebagai santri dan mengeluarkannya dari pondok,” pungkasnya.
(ameera/arrahmah.id)