KABUL (Arrahmah.com) – Mujahidin Taliban, termasuk seorang pembom syahid, melancarkan operasi yang menargetkan perusahaan logistik dan pasokan asing di Kabul pada Selasa (2/7/2013), kata polisi Afghanistan, menambahkan bahwa ini merupakan serangan terbaru dalam serangkaian serangan besar di ibukota Afghanistan.
Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan yang dilancarkan pada Selasa (2/7) pagi di sebuah wilayah di utara Kabul yang digunakan oleh sejumlah perusahaan asing yang memasok pasukan NATO di Afghanistan tersebut, lansir Reuters.
Kepala polisi Kabul, Jenderal Ayoub Salangi, mengatakan dua supir truk yang bekerja untuk perusahaan logistik asing dan empat penjaga Nepal tewas dalam serangan itu. Tiga karyawan lainnya terluka.
Serangan dimulai ketika salah seorang mujahid mengendarai sebuah truk bermuatan bom ke sebuah kompleks di utara Kabul dan meledakannya hingga menyisakan kawah sebesar 6 kali 15 meter.
“[Ledakan] itu menyisakan lubang seukuran kolam renang,” kata Salangi.
Tiga Mujahidin lainnya kemudian terlibat dalam baku tembak dengan pasukan keamanan Afghanistan selama satu jam sebelum mereka syahid (InsyaAllah). Tiga rompi penuh bahan peledak ditemukan di tempat kejadian, kata Selangi.
Taliban, dalam sebuah pernyataan email dari juru bicara Zabihullah Mujahid, mengaku bertanggung jawab atas serangan itu dan mengatakan para pejuangnya telah memasuki apa yang disebut sebagai “sebuah basis asing dan gudang logistik yang penting.”
Serangan ini dalah yang terbaru dalam serangkaian serangan besar Mujahidin di Kabul. (banan/arrahmah.com)