KABUL (Arrahmah.id) — Sejak mengambil kendali atas kekuasaan di Afghanistan, enam bulan lalu, Taliban telah menghapus semua simbol atau tanda dari pemerintahan yang lama di Kabul. Tak ada lagi bekas yang tersisa dari rezim yang didukung Amerika Serikat di ibu kota Afghanistan itu.
Lenyap sudah bendera bekas republik, mural pahlawan nasional, dan tugu peringatan untuk menghormati mereka yang tewas dalam serangan Taliban.
Dinding-dinding beton sekarang ditutupi dengan slogan-slogan Imarah Islam yang baru.
“Dengan pertolongan Allah, bangsa kita mengalahkan Amerika,” demikian bunyi salah satu slogan itu, seperti dikutip Reuters, Rabu (9/2/2022).
Para pemilik salon kecantikan di Kabul Tengah pun telah mencopot poster perempuan dengan riasan lengkap dan gaya rambut modis.
Sebelumnya, gambar-gambar sejenis dipajang di pintu tempat usaha mereka.
Sementara berbagai ikonografi komandan anti-Taliban Ahmad Shah Massoud yang pernah menghiasi hampir setiap lingkungan kota, kini telah ditutupi dengan tabir. (hanoum/arrahmah.id)