SANA’A (Arrahmah.com) – Sebuah peringatan dari kemungkinan serangan di beberapa bagian di ibukota Yaman di mana kantor-kantor PBB berada, telah mendorong otoritas PBB “merumahkan” staf mereka sementara waktu pada Kamis (12/12/2013).
“Staf misi PBB dan badan-badan PBB telah menerima instruksi untuk tidak bekerja pada hari Kamis,” ujar sumber PBB seperti dilaporkan Al Arabiya.
Sumber tersebut mengatakan itu adalah “tindakan pencegahan mengikuti saran dari otoritas keamanan Yaman.”
Keamanan Yaman memperingatkan adanya kemungkinan serangan di tempat-tempat tertentu, khususnya Hida, sebuah lingkungan di Sana’a selatan di mana kantor-kantor PBB berada.
Seorang juru bicara pemerintah mengatakan kepada AFP bahwa kedutaan-kedutaan Barat tidak terpengaruh oleh peringatan tersebut.
“Langkah-langkah keamanan tambahan akan diambil di sekitar instalasi kunci tertentu dan kepentingan asing, termasuk kantor Total (energi Perancis raksasa),” tambahnya.
Namun ia menambahkan bahwa American School yang terletak di pinggiran barat laut Sana’a akan ditutup hari ini 912/12).
Pasukan boneka Yaman telah berada dalam siaga tinggi sejak serangan terhadap markas departemen pertahanan pada 5 Desember lalu yang menewaskan 56 orang. Serangan tersebut diklaim oleh Mujahidin Al Qaeda Semenanjung Arab (AQAP) yang mengatakan bahwa mereka menargetkan markas departemen pertahanan yang dijadikan rumah bagi para ahli drone AS dalam melancarkan serangan terhadap kaum Muslimin Yaman. (haninmazaya/arrahmah.com)